Dark
Light

Fitur Pengenal Wajah Windows 10 Bisa Bedakan Kembar Identik

1 min read
August 25, 2015

Salah satu fitur canggih yang dibawa Windows 10 adalah Windows Hello. Fitur ini sejatinya merupakan teknologi identifikasi biometrik, dimana perangkat yang mendukung bisa mengenali pengguna lewat sidik jari, mata dan wajahnya.

Fitur ini didukung oleh teknologi RealSense yang dikembangkan oleh Intel. Mengombinasikan lensa standar, lensa inframerah dan lensa 3D, Windows Hello diklaim sangat cepat serta akurat. Begitu akuratnya, fitur ini diyakini bisa membedakan wajah orang dengan hanya foto orang tersebut.

Apakah benar Windows Hello secanggih itu? Salah satu media asal Negeri Kanguru, The Australian, melakukan uji coba yang cukup menarik. Ketimbang memanfaatkan foto, mereka mengajak enam pasangan kembar identik untuk mengetes apakah Windows Hello bisa dikelabui.

Info menarik: [Review] 10 Hari Bersama Windows 10

Metode pengujiannya sederhana: seseorang diminta untuk membuat akun di perangkat Lenovo ThinkPad Yoga 14 yang menjalankan Windows 10, lalu menghadapkan wajahnya ke kamera supaya Windows Hello bisa mengenalinya. Setelah itu, saudara kembarnya diminta untuk menghadap ke laptop. Pertanyaannya, apakah si saudara kembar akan dibiarkan masuk?

Hasilnya, Windows Hello sama sekali tidak bisa dikelabui, bahkan oleh pasangan kembar identik sekalipun. Hal ini bisa menjadi acuan bahwa Microsoft sama sekali tidak bercanda soal akurasi Windows Hello.

Kalau saudara kembar Anda saja tidak bisa membobol laptop Anda menggunakan wajahnya yang sangat mirip, apalagi seorang hacker? Harus kita akui, Windows Hello merupakan alternatif kata sandi yang sangat aman.

Sumber: The Australian.

Previous Story

Menkominfo Rudiantara Anggap Sosialisasi Pemahaman Keamanan Siber Lebih Mendesak Ketimbang Pembentukan Badan Siber Nasional

cara memblokir aplikasi dengan parental control
Next Story

Microsoft Racik Aplikasi yang Dapat Mengubah Smartphone Jadi Pemindai 3D

Latest from Blog

Don't Miss

Dampak AI Pada Transformasi Bisnis di Indonesia: TELKOM, BUMA, dan DANA Berbagi Pengalaman

Sadar akan potensi besar yang ada pada teknologi AI ini,

Bangun Infrastruktur Cloud dan AI di Indonesia, Microsoft Siapkan Dana Investasi 27 Triliun

30 April 2024 menjadi hari yang cukup bersejarah bagi perkembangan