Gree Luncurkan Lembaga Pendanaan, Siap Investasi di Asia Tenggara dan Asia Timur

Hari ini Gree mengumumkan bahwa mereka akan mendirikan anak perusahaan baru untuk investasi bernama Gree Ventures. Seperti yang disebutkan oleh Asiajin.com, Gree Ventures akan membuat GV-I Investment Partnership yang akan berinvestasi di perusahaan startup yang bergerak di bisnis internet.

Gree yang bergerak di platform game sosial adalah salah satu yang terbesar di Jepang, dan Serkan Toto juga menyebutkan bahwa laporan keuangan mereka juga dikabarkan memberikan hasil yang baik.

Lalu yang menarik adalah, pandanaan yang akan dilakukan tidak hanya untuk pasar Jepang namun untuk dunia dengan fokus utama untuk pasar di Asia Tenggara (SEA) dan Asia Timur. Seperti yang dijelaskan di rilis resmi, fokus SEA dan Asia Timur ini menjadi ekspansi jangka panjang Gree.

Jika berbicara tentang Indonesia, yang juga termasuk dalam wilayah fokus dari startup yang akan diberi pendanaan, pertumbuhan industri internet - startup di sini cukup pesat, meski agak melambat pada akhir tahun, namun pergerakan lembaga pendanaan, inkubasi, akselerator serta berbagai program yang berhubungan dengan startup, termasuk ajang kompetisi, terus tumbuh.

Termasuk juga industri game, terutama untuk mobile yang tumbuh pesat, bukan hanya dari pengguna namun dari para pengembang game sendiri yang bertumbuh pesat. Pengembang game terus bermunculan, ada yang mendapatkan investasi ada yang terus mengembangkan studio sebagai sebuah perusahaan serta game mereka.

Apakah Gree akan memasuki pasar Indonesia dan mencari startup di negeri ini untuk diberikan dana? Bisa ya, bisa tidak, kita memang harus melihat langkah dan selanjutnya dari Gree, namun kami sendiri cukup yakin bahwa ada peluang startup asal Indonesia yang akan mendapatkan dana dari Gree Ventures. Siapa? Mari kita tunggu kabar selanjutnya.