Dark
Light

Inilah Daftar Hardware Yang Dibutuhkan Buat Menjalankan Oculus Rift

1 min read
May 18, 2015

Proses pengembangan device virtual reality bernama Oculus Rift akhirnya pelan-pelan usai. Tidak lama lagi, versi retail head-mounted display milik Facebook tersebut akan segera tersedia. Setelah menggoda konsumen dengan menampakkan tampilan paling anyar dari Rift, tim Oculus VR kini mengumumkan daftar hardware yang dibutuhkan demi mendukungnya.

Sejak pertama kali diungkap di situs Kickstarter, dua tema yang selalu dibahas mengenai Oculus Rift adalah bagaimana ia akan mengubah industri hiburan di masa depan, dan kira-kira butuh sistem seperti apa untuk menjalankannya. Buat pertanyaan terakhir itu, Oculus VR sudah punya jawabannya. Sedikit bocoran, butuh ‘pengorbanan’ cukup besar jika benar-benar ingin menikmati Rift secara optimal. Daftarnya dapat dilihat di bawah.

  • Kartu grafis Nvidia GeForce GTX 970 / AMD 290 atau GPU lebih tinggi
  • Prosesor sekelas Intel i5-4590 atau yang lebih canggih
  • Memori RAM 8GB atau lebih
  • Sistem operasi Microsoft Windows 7 SP 1 atau versi paling baru
  • Sepasang port USB 3.0
  • Output video HDMI 1.3, mendukung clock 297MHz melalui arsitektur direct output

Memang terlihat sangat menuntut. Namun menurut Chief Architect Oculus Atman Binstock, keputusan ini dibuat untuk memastikan developer mengoptimalkan konfigurasi hardware, serta menyuguhkan pengalaman virtual reality terbaik ke konsumen. VR memberikan hasil visual yang belum pernah ada sebelumnya, sistem pelacak posisi akan mempengaruhi persepsi tubuh manusia – belum bisa dilakukan dengan monitor.

Info menarik: Seperti Inilah Penampilan Versi Retail Oculus Rift

Konsekuensi dari hal itu ialah meroketnya kebutuhan terhadap teknik rendering dan kualitas grafis. Di satu sisi, device virtual reality turut kembali mendongkrak nilai performa dan kompetisi GPU. Selanjutnya, produsen – tak cuma tim Oculus VR – akan menemui tantangan yang harus mereka cari solusinya: harga atas kemampuan rendering, performa real-time, dan level latency.

Contoh perhitungannya seperti ini. Dalam permainan di PC biasa, 124 juta shaded pixel per detik dihasilkan dengan setting 1080p di 60 frame rate. Sedangkan Rift berjalan di resolusi 2160×1200 90Hz via display ganda, mengkonsumsi 233 juta pixel per detik. Di skala default, headset VR tersebut bahkan membutuhkan sekitar 400 juta shaded pixel per detik. Artinya, ia memerlukan tiga kali kekuatan render kartu grafis 1080p ‘standard’.

Melihat dari perspektif positif, Oculus Rift boleh jadi mampu memercik kembali api persaingan komponen grafis besutan produsen-produsen ternama. Tapi mungkin pengumuman ini terasa sedikit menjengkelkan, apalagi buat mereka yang baru saja melakukan upgrade GPU ke GTX 960 atau sekelasnya…

Sumber: Blog Oculus.

Previous Story

Dalam Video Ini, Oppo Pamerkan Perubahan Terbaru di ColorOS 2.1.0i

Next Story

Tak Cuma Perangkat Smart Home, Nuimo Juga Bisa Mengontrol Aplikasi Smartphone

Latest from Blog

Don't Miss

AMD Indonesia Hadirkan Kartu Grafis Radeon RX 7700 XT dan 7800 XT Untuk Gaming 1440p Lebih Dari 60 FPS

AMD Indonesia Hadirkan Kartu Grafis Radeon RX 7700 XT dan 7800 XT Untuk Gaming 1440p Lebih Dari 60 FPS

Kabar baik bagi para gamer PC antusias, AMD Indonesia telah
AMD FSR 3

AMD FSR 3 Disingkap, Hadirkan Fitur Frame Generation untuk Semua Kartu Grafis

Perang teknologi upscaling antara produsen kartu grafis masih terus berlanjut.