30 March 2017

by Bambang Winarso

Micromax Dual 5, Jagoan Pertama yang Mengusung Kamera Ganda

Kamera belakang Micromax Dual 5 mempunyai dua buah sensor 13MP Sony IMX258

Micromax tampaknya tak mau ketinggalan tren ponsel berkamera ganda. Meski masih asyik bermain di pasar India, Micromax tak ingin hanya menjadi pemain pelengkap dan menunjukkan kecakapannya merakit ponsel berkelas lewat seri Dual 5. Ini adalah smartphone yang mempunyai dua buah sensor kamera 13MP Sony IMX258 di bagian belakang. Konfigurasinya, salah satu sensor menangkap objek monokrom, dan kamera satunya menangkap objek berwarna dengan bukaanf/1.8. Kamera juga diklaim mampu mengabadikan video dalam resolusi 4K dan fungsi video 3D.

Di depan kamera Dual 5 tak kalah apik dengan resolusi 13MP dan sensor 1.12-micron pixel Sony IMX258. Makin kinclong dengan hadirnya soft selfie flash dan juga bukaan f/2.0 serta fitur SmartBeauty, gesture control dan pembuatan gambar GIF.

Itu tadi adalah kelebihan kamera yang diboyong Micromax Dual 5. Sekarang mari kita bahas spesifikasi perangkat kerasnya. Di bagian fisik terluar, Dual 5 dibungkus layar 5,5 inci dengan resolusi Full HD Super AMOLED. Lapisan kaca 2.5D memberikan tampilan mewah yang solid berkat pelindung Gorilla Glass 3 di bagian teratas layar. Jika dibedah, Dual 5 dihuni oleh chipset Snadpragon 652 yang diduetkan dengan RAM 4GB dan memori seluas 128GB. Masih kurang? Tenang, karena Micromax juga menanamkan slot microSD yang mempu melahap memori eksternal dengan luas yang sama.

Seperti halnya Samsung Galaxy S8, sensor sidik jari di Micromax Dual 5 diposisikan di bagian belakang dekat dengan kamera. Sensor ini diklaim mampu mengenali profil penggunanya dalam waktu 0,2 detik. Uniknya lagi, sensor ini juga berfungsi sebagai tombol selfie dan mendukung kendali gesture. Sensor ini dibangun dengan standarisasi militer di mana untuk mengoptimalkan keamanan, Micromax membenamkan chip terpisah khusus untuk bagian ini saja.

Mendukung jaringan 4G VoLTE, ponsel berbasis Android 6.0.1 Marshmallow ini memberikan jaminan perlindungan saat perangkat hilang atau dicuri. Di dalamnya telah ditanamkan aplikasi SafeSwitch yang mencegah hilangnya data saat ponsel dicuri. Jika kartu SIM ditarik, dan sandi yang diminta tidak dimasukkan dalam waktu 30 detik,ponsel akan mengunci semua tombol sehingga tidak bisa dimatikan.Dengan begini, pengguna mempunyai waktu yang cukup untuk melacak keberadaan ponsel.

Sumber berita Fonearena.