Dark
Light

[Tekno] Microsoft Perkenalkan Mesh for Teams Sebagai Prekursor Akan Metaverse

1 min read
November 4, 2021

Sejak Facebook mengumumkan pergantian namanya menjadi Meta beberapa hari lalu, Anda pasti telah mendengar istilah metaverse dibahas di sana-sini. Berhubung hype-nya sedang tinggi, perusahaan lain pun tidak mau melewatkan momentum pembicaraan tentang metaverse ini, tidak terkecuali Microsoft.

Melalui sebuah blog post, Microsoft mengumumkan Mesh for Microsoft Teams. Buat yang tidak tahu, Mesh merupakan sebuah platform kolaborasi untuk mixed reality yang Microsoft umumkan bulan Maret lalu. Dengan memadukan beragam teknologi sekaligus, Mesh memungkinkan kita untuk bekerja atau sekadar berinteraksi dalam sebuah virtual shared space, baik sebagai sebuah avatar 3D atau malah hologram.

Dari penjelasan sederhana itu, bisa kita lihat bahwa Mesh memang sejalan dengan konsep metaverse yang kita kenal dalam beberapa tahun terakhir ini, dan Microsoft sudah punya rencana untuk mengintegrasikannya ke Microsoft Teams mulai tahun depan.

Jadi ketimbang mematikan atau menyalakan tampilan kamera selagi mengikuti sesi video conference, pengguna Teams nantinya bakal punya opsi untuk tampil sebagai avatar 3D yang bisa bergerak-gerak. Menggunakan AI, Microsoft akan menyesuaikan animasi dan ekspresi wajah avatarnya dengan suara masing-masing pengguna.

Ini berarti pengguna tidak diwajibkan memakai mixed reality headset ataupun perangkat khusus lainnya. Microsoft memastikan bahwa Mesh for Teams dapat dinikmati di semua perangkat, mulai dari laptop sampai smartphone.

Selain dalam tampilan video call standar, pengguna Teams nantinya juga bisa masuk ke dalam sebuah virtual spacemetaverse — yang dibangun oleh masing-masing organisasi atau perusahaan tempatnya bekerja, dan berkolaborasi langsung menggunakan aplikasi-aplikasi besutan Microsoft. Microsoft bahkan juga akan mengintegrasikan fitur-fitur yang bakal sangat membantu melancarkan komunikasi, macam real-time translation dan transcription.

Mesh for Teams mungkin belum bisa mewujudkan konsep metaverse secara utuh, tapi setidaknya ia bisa menjadi prekursor akan tren baru tersebut. Microsoft berharap inisiatif ini bisa membuka mata sekitar 250 juta pengguna Teams akan pendekatan baru di bidang remote dan hybrid working yang tengah berjalan.

Sumber: The Verge dan Microsoft.

OPPO-A95-Black
Previous Story

OPPO A95 Adalah Smartphone Misterius Mendatang OPPO di Penghujung Tahun Ini

Next Story

Mobile Legends Jadi Mobile Esports Terpopuler di Asia Tenggara

Latest from Blog

Don't Miss

Dampak AI Pada Transformasi Bisnis di Indonesia: TELKOM, BUMA, dan DANA Berbagi Pengalaman

Sadar akan potensi besar yang ada pada teknologi AI ini,

Bangun Infrastruktur Cloud dan AI di Indonesia, Microsoft Siapkan Dana Investasi 27 Triliun

30 April 2024 menjadi hari yang cukup bersejarah bagi perkembangan