Temukan Pembeli Potensial, Vine Mungkin Batal Ditutup
Sejumlah besar dari peminat Vine disebutkan berasal dari Asia, salah satunya adalah Line
Bagi Anda penggemar Vine, ada kabar baik untuk Anda. Twitter mungkin saja mengurungkan niatnya untuk menutup aplikasinya. Jejaring raksasa itu dikabarkan berubah pikiran dan bersedia mempertimbangkan untuk menemukan rumah baru bagi Vine ketimbang menghentikan layanannya.
Menurut laporan yang dirilis oleh Techcrunch via Slashgear, Twitter sedang dalam tahapan menerima tawaran dari sejumlah pembeli potensial yang tertarik meneruskan kiprah Vine. Kesepakatan tersebut diharapkan dapat terealisasi dalam waktu dekat.
Perubahan baru ini menjadi sinyal positif bagi keberlangsungan kiprah Vine yang bagi jutaan pengguna masih menjadi pilihan untuk berbagi video pendek. Sejak diumumkan bakal ditutup akhir bulan lalu, gelombang protes yang meminta Twitter untuk menjual Vine ketimbang menutupnya terus mengalir.
Ketertarikan untuk mengambil alih Vine juga dilaporkan mengalir deras menyusul rencana tersebut. Sejumlah proposal yang masuk sebagian besar datang dari perusahaan asal Asia. Line disebut-sebut masuk dalam bursa peminat Vine, namun menurut Techcrunch Twitter tidak akan mendapatkan banyak pemasukan jika jadi menjual Vine, pasalnya sebagian besar dari tawaran yang masuk mengajukan harga kurang dari $10 juta. Nominal ini setara dengan biaya yang Twitter keluarkan setiap bulan untuk menjaga Vine tetap beroperasi.
Sehingga saat ini Twitter masih dalam tahap memilah pembeli potensial yang dianggap mampu memberikan benefit semaksimal mungkin.
Apapun yang sedang terjadi di belakang layar, opsi menerima pinangan pihak lain untuk meneruskan Vine adalah sebuah keputusan yang dianggap paling bijak. Banyak orang di seluruh dunia bereaksi sedih ketika rencana penutupan Vine diumumkan. Namun, reaksi itu mungkin tak banyak memberikan pengaruh mengingat mempertahankan Vine adalah keputusan yang cukup βmahalβ.
Twitter sendiri dalam situasi yang tak terlalu baik. Sejumlah pemberitaan menyebutkan jejaring sosial raksasa itu sedang mengalami guncangan finansial sehingga memaksanya merumahkan sejumlah karyawan untuk melakukan penghematan.
SumberΒ gambar header Glassesandglitter.
vivo V29e, Smartphone Handal untuk Group Photo
3 January 2024
Performa Gahar ASUS Zenfone 10 dengan Snapdragon 8 Gen 2
16 December 2023
Kamera 50MP OIS di ASUS Zenfone 10 yang Dapat Diandalkan
15 December 2023
Layar Mini 5,9 Inci ASUS Zenfone 10 Apa Tidak Kekecilan?
14 December 2023
Emang Boleh HP Flagship Layarnya Kecil? Review ASUS Zenfone 10
12 December 2023
Rahasia Advanced Multitasking di Samsung Galaxy Z Fold5
5 September 2023